Subhanallah! Ternyata Bayi Sudah Memiliki Keahlian Sejak Dalam Kandungan
Proses  pembelajaran janin sudah dimulai sejak dalam kandungan, janin ikut  belajar pada trimester kedua dan ketiga, seperti di dalam ruang  Amphitheater yang lebih canggih dari kelas mana pun di dunia.
Berikut keahlian-keahlian bayi yang sudah dimiliki sejak dalam kandungan, menurut Fred J. Schwartz, MD, ahli anestesi dari Piedmont Hospital in Atlanta, Georgia dikutip, Sabtu (26/2/2011).
1. Menghisap Jempol
Wajar  jika kebanyakan bayi suka mengisap jempol, karena ternyata kebiasaan  ini sudah dimulai sejak dalam kandungan. Refleks isap ini membantu bayi  saat akan menyusu, maka ibu tidak perlu lagi memaksakan untuk  menyodorkan puting. Keahlian mengisap jempol ini sudah mulai sejak  minggu ke-19 karena otak bayi telah mencapai jutaan saraf motorik  sehingga ia mampu membuat gerakan sadar seperti menghisap jempol.
2. Berenang
Sejak  bayi di dalam kandungan ia sudah terbiasa berada di dalam air selama 9  bulan, yaitu cairan ketuban. Bayi sedang senang-senangnya berenang di  usia kehamilan 20 minggu. Saat ini bayi sedang membuat gerakan-gerakan  aktif yang dapat dirasakan ibu, mungkin karena panjangnya baru separuh  dari panjang lahir dan beratnya baru sekitar 340 gram sehingga ia masih  punya banyak ruang untuk berenang.
3. Cegukan
Saat  hamil, terkadang ibu merasakan gerakan continu di satu bagian perutnya.  Bisa jadi saat itu janin sedang cegukan. Hal ini biasanya dirasakan  sejak kandungan menginjak minggu ke-25. Hal ini menandakan bahwa janin  sedang berlatih pernapasan. Saat ini janin menghirup dan mengeluarkan  air ketuban, ketika air ketuban yang tertelan terlalu banyak maka ia  akan cegukan. Hal ini sesuatu yang wajar.
4. Mendengar
Banyak  yang menyarankan ibu hamil sering-sering berkomunikasi dengan janin  dalam kandungannya. Hal ini benar, karena meski masih di dalam  kandungan, janin sudah dapat mendengar suara ibunya sendiri dan suara  orang lain di sekitarnya. Saat melakukan USG 4 dimensi, selain memeriksa  kelengkapan organ tubuh, dokter juga akan meminta janin melakukan  sesuatu dan melihat respon si janin. 
Misalnya,  ketika janin sedang menunduk, ketika dokter meminta ia menegakkan  kepala, ternyata janin bisa mengikuti perintah. Jadi sebaiknya ibu hamil  berhati-hati dalam berkata-kata karena janin juga bisa mendengar jika  ibunya sedang marah-marah. Hal ini terbukti dengan reaksi perut yang  langsung mengencang.
5. Membedakan Terang dan Gelap
Beberapa penelitian  menunjukkan bahwa bayi sejak dalam kandungan 27-28 minggu sudah bisa  membuka matanya, sehingga sudah bisa membedakan antara gelap dan terang.  Bisa terlihat ketika dokter menempelkan senter di perut, ia bisa  melihat cahaya yang masuk melalui dinding rahim. Bahkan janin bisa  mengedipkan mata jika menurutnya terlalu silau.
6. Mengekspresikan Diri
Sejak  dalam kandungan janin ternyata sudah bisa mengekspresikan diri sesuai  dengan yang sedang dirasakan ibunya. Jika ibu dalam keadaan bahagia,  duduk santai sambil mendengarkan Al Quran  dibacakan, maka janin juga akan merasakan getaran tersebut sehingga ia  akan tersenyum. Sebaliknya, jika ibu sedang stres, maka janin akan  menyengitkan dahi. Lihat saja pada potret USG 4 dimensi bayi Anda.
7. Belajar Dua Bahasa
Ternyata,  bayi di dalam kandungan bisa belajar memahami bahasa yang sering ia  dengar, bahkan hingga dua bahasa sekaligus. Dan kemampuan ini terbawa  hingga mereka lahir. Dalam sebuah penelitian yang dimuat di Psychological  Science, bayi yang terbiasa mendengar dua bahasa selama dalam rahim  ibunya kelak akan lebih mudah belajar dua bahasa. Hal ini juga sesuai  dengan hasil penelitian psikolog dari Universitas of British Columbia dan Organization for Economic Cooperation and Development di Perancis.

.jpg)

0 komentar:
Posting Komentar